Bertandang ke Toko “Gadis Cemara Indah” Minuman Lokal Anti Covid -19 Laris Manis
Bengkulu, hariandialog.co.id – Mungkin toko kue dan minuman lokal “Gadis Cemara Indah” di Kelurahan Lempuing Kota Bengkulu milik Destiana (58) patut berbangga, karena ditengah ancaman Pandemi covid-19. Sejumlah usaha serupa stagnan bahkan terpaksa menutup usahanya. Namun usaha kue dan minuman lokal yang dikelola Destiana hampir 29 tahun , terus stabil bahkan meningkat.
Sehingga dua belas orang karyawan yang bekerja masih bertahan dengan upah yang lumayan. Dialog yang mendatangi toko milik Destiana, Kamis (3/12/20) yang biasa disapa Gadis, nampak kesibukan karyawan-karyawannya, memasak kue ada juga yang membungkus dalam kemasan plastik yang sudah bermerek. Cukup steril kue-kue yang dikerjakannya, karena menggunakan masker, jaga jarak dan sarung tangan. Sementara kasir sibuk melayani pembeli dan menghitung belanjaan. Cukup disyukuri karena toko kue lokal khas Bengkulu tersebut masih ramai dikunjungi pembeli, baik untuk dimakan sendiri, maupun oleh-oleh untuk dibawa pulang setelah berkunjung ke Bengkulu. Pada Dialog Gadis mengungkapkan mampu bertahan ditengah pandemi covid-19 yang masih belum berakhir.
Karyawannya yang berjumlah dua belas orang masih bertahan dan tidak ada yang dirumahkan sepanjang tahun 2020. Diungkap Gadis ditengah pandemi pihaknya bahkan dapat pinjaman dana KUR (kredit usaha rakyat) sebesar Rp. 200 juta. “Alhamdulillah meski usaha berjalan normal kepercayaan pihak perbankan masih memberi pinjaman sampai dua ratus juta dan alhamdulillah juga bunga bank lancar kita bayar. Bahkan pemasukan perbulan masih lumayan kisaran lima puluh jutaan perbulan, “terangnya yang sudah merintis usaha sejak tahun 1991 dengan usaha kecil-kecilan. Pelanggan juga sudah banyak selain wisatawan yang berkunjung ke Bengkulu juga ASN yang akan dinas luar untuk oleh-oleh ke tempat tujuan. Gadis mengaku sangat berterima kasih pada Pemerintah Provinsi dan Kota. Karena terus memberi pembinaan rutin meski lewat zoom meeting. Seperti dinas Perindagprov, dinas Koperasiprov, BKKBN, Bank Indonesia dan instansi terkair lainnya. Menjawab Dialog makanan/minuman yang laris manis ditokonya, ia mengaku minuman serbuk jahe merah karena untuk meningkatkan stamina dan menghangatjan tubuh. Juga minuman jeruk Kalamansi khas Bengkulu yang memiliki kandungan vitamin C cukup tinggi sebagai obat covid-19. “serbuk jahe merah dan minuman jeruk kalamansi paling laris dan banyak dicari pembeli karena sebagai obat anti covid-19,” katanya tertawa.
Harga minuman dan makanan di tokonya cukup standar sebab itu ramai pembeli. Sejumlah kue dan minuman lokal yang tersedia ditokonya diantaranya, manisan terong, gelamai, kue perut punai, bay tat, kripik ikan beledang, lempuk durian, emping melinjo dll. Gadis berharap covid segera berakhir, ia mengajak untuk selalu semangat dan tidak kendor melawan covid, ia jjuga berharap agar ekonomi segera bangkit. (hasanah)