RS Menyebut Ruangan Tidak Ada Pasien Covid Meninggal Sebelum Ditangani
TangSel, hariandialog.co.id.- Seorang pasien Covid-19 meninggal dunia di Puskesmas di Kota Tangerang
Selatan. Mirisnya, pasien tersebut meninggal setelah dua hari menunggu
ruangan intensive care unit (ICU) rumah sakit yang tidak kunjung
tersedia.
Informasi soal pasien COVID-19 yang meninggal dunia ini dilaporkan ke
akunTwitter @LaporCOVID. Dalam laporan tersebut, seorang pasien
COVID-19 dikabarkan meninggal dunia setelah menunggu ruang ICU di
rumah sakit di Kota Tangsel selama dua hari.
ruang ICU di rumah sakit di Kota Tangsel selama dua hari.
Wakil Wali Kota Tangerang Benyamin Davnie merasa prihatin atas
kejadian tersebut. Benyamin mengakui ruangan ICU di rumah sakit-rumah
sakit rujukan Covid-19 di Tangerang Selatan kondisinya saat ini sudah
full 100 persen.
Pria yang akrab disapa Ben ini menuturkan, keterisian ruangan ICU dan
bed occupancy di RS rujukan Covid-19 ini terjadi peningkatan selama
dua pekan terakhir pasca libur panjang natal dan tahun baru.
“Ada peningkatan pasien COVID-19 di Tangsel terutama pascaliburan
kemarin. ICU itu full 100 persen dan tempat tidur 95 persen terisi,”
kata Ben saat dihubungi detikcom, Sabtu (23/1/2021).
Pasien Covid-19 itu dilaporkan meninggal sekitar 3 hari yang lalu.
Pasien meninggal di sebuah Puskesmas di Kota Tangerang Selatan.
Ruang ICU RS rujukan sudah full
Benyamin kemudian menjelaskan, mekanisme penanganan pasien COVID-19 di
Kota Tangerang Selatan, di mana seseorang yang terkonfirmasi COVID-19
harus melapor terlebih dahulu ke hotline 119. Pasien nantinya akan
dirujuk ke Puskesmas terdekat dan kemudian Puskesman nantinya yang
akan mencarikan ruangan untuk perawatan pasien COVID-19 ke rumah
sakit-rumah sakit rujukan.
“Jadi yang bersangkutan datang dengan kondisi bukan gejala ringan,
tetapi sudah berat. Petugas Puskesmas sudah mencarikan ruangan ICU
untuk pasien tersebut, tetapi memang saat itu kondisi keterisian ICU
sudahfull 100 persen,” jelas Benyamin.
Ia menambahkan, pihak Puskesmas juga sudah mencarikan ruangan ICU ke
rumah sakit-rumah sakit yang ada di daerah penyangga.
“Sudah dicarikan juga ke rumah sakit di Jakarta, di Depok, di Bogor,
Kota Tangerang, memang semua kondisinya juga sama,” katanya.
(dtc/han)