CAMAT CIPEUNDEY KBB NORMALISASI SALURAN IRIGASI SERTA PENANAMAN BIBIT KELAPA HIBRIDA MENJADI UPAYA PEMERINTAH PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Bandung Barat”hariandialog.co.id “Camat Cipeundeuy Kabupaten Bandung Barat (KBB)” Drs. Agus Ganjar Hidayat, M.Si didampingi Kapolsek Cipeundeuy AKP. Suandi serta Kepala Desa Ciharashas Japar Sidik, Babinsa serta Babinkantigmas ,melakukan peninjauan Pembangunan Normalisasi saluran irigasi Blok.Kepuh RW.14 Desa Ciharashas yang bersumber dari Dana Desa ,(DD) dari program ketahanan pangan.
Saluran irigasi Blok Kepuh sepanjang 3,5 km bersumber dari sungai Cileuleuy’ yang mampu mengairi areal persawahan seluas kurang lebih 30 (-+) ha.
Camat Cipeundeuy “Agus Ganjar Hidayat berharap, dengan adanya Pembangunan Normalisasi saluran irigasi ini menjadi salah satu upaya Pemerintah Desa Ciharashas, untuk mempertahankan dan memenuhi kebutuhan air para petani dalam menjalankan usahanya dan sebagai upaya dalam mempertahankan ketahanan pangan masyarakat. Tidak kalah penting “Agus,mengajak kepada masyarakat untuk secara bersama sama turut menjaga dan memelihara fasilitas saluran Irigasi ini untuk keberlangsungan kehidupan Ekonomi masyarakat khususnya di sektor pertanian “himbaunya.
Di waktu yang sama,Camat Cipendey”Agus Ganjar bersama melaksanakan kegiatan pemberian Bantuan pengadaan dan penanaman bibit kelapa hibrida di Kp.Ciganda RW 03 Desa Ciharashas. Kegiatan tersebut merupakan program pemberdayaan masyarakat di bidang pertanian yang dilaksanakan tahun 2024.
Penanaman pohon kelapa hibrida dilakukan di tanah kas Desa seluas’ 8000 m2 ‘dan akan ditanami pohon kelapa sekitar 400 pohon.
Pemerintah Desa Ciharashas berharap dengan kegiatan tersebut masyarakat Desa Ciharashas dapat menambah komoditas Budi Daya tanaman Pertanian yang dapat meningkatkan penghasilan petani dan kesejahteraan masyarakat.
Camat Cipeundeuy “Agus Ganjar Hidayat sangat mengapresiasi kegiatan tersebut dimana pemerintah Desa Ciharashas ‘telah mampu untuk membuat terobosan baru dengan cara menanam pohon kelapa hibrida sebagai salah satu alternatif pengembangan usaha masyarakat, dan dapat memanfaatkan potensi tanah kas Desa untuk lebih Produktif lagi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan Pendapatan asli desa dimasa yang akan datang”ujarnya. (nagon)
