
Jakarta-hariandialog.co.id – Archipelago, grup manajemen hotel swasta terbesar di Asia Tenggara menjalin kemitraan strategis dengan Xendit, penyedia layanan pembayaran terkemuka di Asia Tenggara menghadirkan solusi pembayaran digital yang mulus seluruh jaringan hotel Archipelago di Indonesia.
Melalui kerja sama ini, hotel-hotel di bawah naungan Archipelago,termasuk merek-merek ternama seperti Aston, Alana, Harper, Quest, dan fave,kini menawarkan proses pembayaran lebih cepat, efisien, dan bebas hambatan untuk pemesanan kamar maupun layanan hotel lainnya,terintegrasi sistem pembayaran Xendit, tamu bisa melakukan pembayaran melalui metode pilihan mereka,mulai dari rekening virtual, dompet digital, kartu, hingga QRIS,dengan konfirmasi instan dan tingkat keandalan tinggi.
Peresmian kerja sama ini digelar dalam ajang ITB Asia 2025 di Singapura, salah satu pameran pariwisata dan perhotelan terbesar di Asia Tenggara, menandai komitmen bersama kedua perusahaan mendorong transformasi digital di industri perhotelan. Hingga saat ini, Xendit telah memproses pembayaran digital lebih dari 100 properti Archipelago seluruh Indonesia, menyederhanakan operasional hotel dan menciptakan pengalaman tamu yang konsisten di seluruh jaringan.
“Di Archipelago, kami berkomitmen terus meningkatkan pengalaman tamu dan mendukung mitra hotel melalui solusi teknologi terintegrasi dan efisien. Pembayaran digital kini menjadi bagian penting dalam dunia perhotelan, dengan semakin banyak tamu yang memesan secara online dan menginginkan metode pembayaran yang fleksibel dan nyaman,“ujar Chris Legaspi, Chief Commercial Officer, Archipelago.
Kolaborasi dengan Xendit,kata Chris Legaspi memungkikan menyederhanakan transaksi seluruh portofolio hotel Archipelago, baik di Indonesia maupun kawasan lainnya seraya meningkatkan efisiensi operasional dan kenyamanan tamu. Kemitraan ini mencerminkan fokus terhadap inovasi memperkuat posisi jaringan hotel untuk pertumbuhan jangka panjang dalam industri perjalanan Asia Tenggara yang terus berkembang.
Seiring berkembangnya industri perhotelan di Indonesia sejalan meningkatnya adopsi digital, kolaborasi ini menunjukkan bagaimana grup hotel ternama memanfaatkan inovasi fintech tetap unggul dalam persaingan.Dengan layanan pembayaran Xendit yang fleksibel dapat disesuaikan skala kebutuhannya, Archipelago dapat mengelola transaksi secara efisien seluruh ekosistem hotelnya, mempercepat proses rekonsiliasi, serta memastikan kepatuhan terhadap standar pembayaran lokal.
“Kemitraan ini menunjukkan bagaimana pembayaran digital menjadi bagian penting dalam menciptakan layanan perhotelan yang unggul,” ujar Mikiko Steven, Managing Director, Xendit Indonesia. Ia menyebut Saat ini, hotel tidak hanya menjual kamar, melainkan memberikan pengalaman menyeluruh kepada tamu. Melalui Xendit membantu Archipelago mengintegrasikan sistem pembayaran , mengurangi kerumitan operasional, dan memberikan pengalaman pembayaran terbaik bagi setiap tamu. Bersama-sama mereka ingin menetapkan standar baru dalam perhotelan digital di Indonesia.
Mikiko Steven menegaskan, Kemitraan ini tidak hanya memperkuat komitmen kedua perusahaan mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, juga membuka jalan bagi inovasi berkelanjutan sektor perhotelan regional. Seiring meningkatnya mobilitas wisatawan di Asia Tenggara, Archipelago dan Xendit siap mendefinisikan bagaimana teknologi dapat menghadirkan pengalaman tamu lebih baik dan efisiensi operasional yang lebih tinggi di masa depan. (NL)
