Ribuan Umat Islam Padati Halaman Masjid Raya At-Taqwa Cirebon,Khidmat Dengarkan Khotib Profesor Farihin.

Cirebon,hariandialog.co.id-Ribuan umat Islam memadati halaman Masjid Raya At-Taqwa,Kota Cirebon, untuk melaksanakan salat Idulfitri, Senin (31/3).

Sejak pukul 05.30 WIB, jemaah sudah mulai berdatangan dengan mengenakan pakaian yang warna warni,dengan membawa sajadah dan kertas koran dan kertas lainya untuk di jadikan alas salat idul Fitri dan takbir bersama.
Pelaksanaan salat Idul Fitri di halaman masjid At-Taqwa ini sudah menjad tradisi tahunan yang selalu ramai diikuti oleh umat islam kotacirebon dan luar kota Cirebon bahkan ada yang dari luar Jawa barat.

Bahkan, sebelum azan berkumandang, area alun-alun kejaksan sudah penuh di padata oleh jemaah salat idul Fitri sambil berdesak desakan ingin mendapatkan posisi yang nyaman,sebagai Imam salat idul fitri
kali ini KH.Sujai Amin Pengasuh ponpes Azziyada kota Cirebon
Sementara itu Khotib Salat Idul Fitri Prof.Dr.H.Farihin.M.Pd,guru besar UIN/ketua senat UIN siber Syeh Nurjati Cirebon.Dalam khotbahnya menegaskan,”Hari kemenangan ini adalah momen untuk kembali pada fitrah, memperkuat ukhuwah Islamiyah, serta menebarkan kebaikan di tengah masyarakat,”barang siapa merasa cukup,maka Allah akan menetapkan kesabaran padanya dan tidaklah seseorang diberikan sesuatu yang lebih baik dan lebih luas melebihi kesanrana,”kata Profesor Farihin.
Menurut guru besar UIN ini,orang yang memiliki kesabaran,sabar dalam bersikap,dalam bertugas, ,sabar menunaikam kewajiban baik dalam hubunganya dengan Allah walaupun tugas kedinasan,kemasyarakatan maupun tugas kemanusiaan atau sabar menerima ujian dan musibah”,maka sejatinya orang tersebut telah memiliki aegalanya.Semoga Ramadhon yang telah kita jalani.mengajarkan dan melatih kita untuk bisa menadi orang sabar,”ungkapnya.
Wali Kota Cirebon, H.Effendi Edo,S.AP.,M.Si,dalam sambutanya
salat Idulfitri bersama jajaran Forkopimda.menyampiakan harapanya
agar perayaan Idulfitri tahun ini menjadi momen untuk memperkuat kerberaamaan dan kepedulian sosial.
“Mari kita jadikan Idulfitri ini sebagai ajang untuk saling memaafkan dan membangun Kota Cirebon yang lebih harmonis, saling memaafkan semoga dengan hatinyangapang.kita.mampu merajut ukhuwah danemhkokohkam sinergitas dalamnrangka membangun masyarakat dan kota Cirebon menuju ke arah yang lebih baik lagi lepdepanya” jelas Edo.
Bahkan Edo menyebutkan, “wilayah Cirebon memilki keberagaman baik ras,suku,etnis,budaya dan agama,Masyarakat pada dasarnya berbiasa dengan kesharianua bersikap toleransi hubungan umat beragama yang harmonis menjadi tujuan utama bagiasyarakat agar tidakmada kesalahan pahaman satu sama.lain yang baik terjaganya tirelansi dan menghargai antar sesama”.ujar wali kota.
Sementara itu Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Cirebon,Riana Anom Sari menyebutkan,tema leban idul Fitri 1446.H”Merawat Kemabruran Puasa,”menurutnya,kemabruran puasa tidak hamya diukur seberapa kuat kita m menahan diri selama ramadhon,tetapi bagaimna mempertahankan kebiasaan mempertahankan baik setelahmya.
semoga kita termasuk dalam golon.gan orang orang yang Istiqomah salam mempertahankan kebiasaan baik ini.”kata Riana.Mari kita jadikan kito Cirebon sebagai.kota damai ,harmonis,dan penuh keberkahan,,”Kami.mengapresiasi sinergi lenih terjalin antara pemerintah daerah,forkomiminda dan seluruh elemen masyarakat dalam suasan ramadhon,semoga kerja sama.kita bisa dan ditingkatkan Demi kemajuan kota cirebon kita cintai”.ujarnya.(K)