Jakarta, hariandialog.co.id.- Setelah Ketua Mahkamah Agung
Prof.Dr. Sunarto, SH,MH, melantik para Ketua Pengadilan Tinggi
termasuk di dalam daftar yang dilantik Nugroho Satiadji menjadi Ketua
PT Jakarta menggantikan Prof.Dr. H. Herri Swantoro, beberapa hari
kemudian melantik Wakil Ketua PT Jakarta, Albertina Ho.
Seperti diketahui Hakim Nugroho Satiadji mantan hakim
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan Albertina Ho juga mantan hakim
PN Jakarta Selatan. “Wah hebat ya, Ketua dan wakil Ketua PT Jakarta
sekarang ini sama sama mantan hakim PN Jakarta Selatan. Artinya, dapat
dikatakan bahwa PT Jakarta dikuasai oleh hakim mantan PN Jakarta
Selatan,” kata salah seorang hakimdi kantin PT Jakarta usai acara
pelantikan.
Memang, lanjut sumber yang tidak mau disebutkan
namanya itu, bahwa selain Ketua dan Wakil Ketua PT Jakarta masih ada
beberapa orang hakim tinggi eks dari PN Jakarta Selatan. “Kan orang
orang selatan termasuk kategori hebat-hebat di lingkungan Mahkamah
Agung. Lihat saja mantan Ketua MA Prof.Dr. Syarifuddin, Prof.Dr.
Suharto Wakil Ketua MA bidang Non Yudisial, Juru Bicara MA Prof.Dr.
Yanto, Ketua Mahkamah Konsitusi dan beberapa Dirjen belakangan ini
semuanya mantan Hakim PN Jakarta Selatan,” jelas sang sumber yang
sehari hari hakim di salah satu PN di Jakarta.
PN Jakarta Selatan, kalau insannya bisa mengendalikan
diri tidak tersentuh dengan gratifikasi semuanya rata-rata menjadi
pejabat. Seperti dicontohkan sekarang ini ada beberapa orang Ketua dan
Wakil Ketua PT tersebar di seluruh Indonesia. “PN Jakarta Selatan
tempat ujian. Bila lulus kedapannya pasti baik masa depannya dan bila
tidak pasti ketangkap seperti beberapa hakim jadi penghuni penjara
bila tidak bisa menguasai emosi untuk banyak uang,” terang sang
sumber. (tob).