Jakarta, hariandialog.co.id.- Pemerintah merevisi anggaran belanja
sejumlah kementerian dan lembaga (K/L) dalam Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara (APBN) 2025. Beberapa K/L diketahui mendapatkan
tambahan anggaran untuk semester II hingga akhir 2025.
Berdasarkan Laporan Pemerintah tentang Pelaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara Semester Pertama Tahun Anggaran 2025,
realisasi belanja K/L semester I sebesar Rp 470,5 triliun, setara
dengan 40,6 persen dari pagu APBN 2025, yaitu Rp 1.160,1 triliun.
Sementara itu, prognosis realisasi belanja K/L pada semester II
diperkirakan sebesar Rp 805,1 triliun atau mencapai 69,4 persen dari
APBN.
Berikut 15 K/L dengan anggaran terbesar pada 2025 setelah mengalami perubahan:
1. Kementerian Pertahanan: Rp 247,5 triliun, naik dari semula Rp
166,3 triliun dalam APBN 2025.
2. Polri: Rp 138,5 triliun, naik dari semula Rp 126,6 triliun dalam APBN 2025.
3. Badan Gizi Nasional (BGN): Rp 116,6 triliun, naik dari semula Rp
71 triliun dalam APBN 2025.
4. Kementerian Kesehatan (Kemenkes): Rp 86,1 triliun, turun dari
semula Rp 105,6 triliun dalam APBN 2025.
5. Kementerian Pekerjaan Umum (PU): Rp 85,7 triliun, turun dari
semula Rp 111 triliun dalam APBN 2025.
6. Kementerian Sosial (Kemensos): Rp 79,6 triliun, tetap dari semula
Rp 79,6 triliun dalam APBN 2025.
7. Kementerian Keuangan (Kemenkeu): Rp 71,5 triliun, naik dari
semula Rp 53,2 triliun dalam APBN 2025.
8. Kementerian Agama (Kemenag): Rp 69,8 triliun, turun dari semula
Rp 78,6 triliun dalam APBN 2025.
9. Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
(Kemendiktisaintek): Rp 52,9 triliun, turun dari semula Rp 57,7
triliun dalam APBN 2025.
10. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
(Kemendikdasmen): Rp 47 triliun, naik dari semula Rp 33,5 triliun
dalam APBN 2025.
11. Kementerian Pertanian (Kementan): Rp 27,3 triliun,
turun dari semula Rp 29,4 triliun dalam APBN 2025.
12. Kejaksaan: Rp 24 triliun, turun dari semula Rp 24,3
triliun dalam APBN 2025.
13. Kementerian Perhubungan (Kemenhub): Rp 23,1
triliun, turun dari semula Rp 31,5 triliun dalam APBN 2025.
14. Badan Intelijen Negara (BIN): Rp 15,4 triliun, naik
dari semula Rp 7 triliun dalam APBN 2025.
15. Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan
(Kemenimipas): Rp 15,1 triliun, turun dari semula Rp 16 triliun dalam
APBN 2025., sumber tempo. (qiqi-01)
