Jakarta, hariandialog.co.id.- – Presiden Prabowo Subianto bertemu
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di kediamannya, Jalan
Kertanegara, Jakarta Selatan.
Politikus PDIP mengaku tak masalah dengan pertemuan
tersebut. “Pertemuan itu menunjukkan kerendahan hati dan keterbukaan
Presiden Prabowo yang mau menerima siapa pun dengan segala
persoalannya,” kata politikus PDIP Guntur Romli kepada wartawan,
Senin, 6 Oktober 2025.
“Kami sepenuhnya yakin Presiden Prabowo mampu mengatasi
persoalan bangsa ini dengan independensinya tanpa ‘cawe-cawe’ dari
pihak manapun,” sambungnya.
Guntur menilai rakyat Indonesia telah memilih Prabowo. Guntut
berharap Prabowo tetap menjalankan roda pemerintahan tanpa campur
tangan orang lain. “Maka kita hormati pilihan rakyat dan independensi
beliau sebagai Presiden. PDI Perjuangan tetap akan membersamai
pemerintahan Presiden Prabowo dengan posisi di luar pemerintahan,”
tuturnya.
Mensesneg Prasetyo Hadi sebelunya membocorkan pertemuan
antara Presiden Prabowo dan Jokowi. Pras menyebut keduanya membahas
soal masalah kebangsaan hingga masukan terkait rencana ke depan.
“Tentu banyak hal yang dipercakapkan mengenai masalah-masalah
kebangsaan. Termasuk memberikan masukan ke depan sebaiknya seperti apa
untuk beberapa hal,” kata Pras kepada wartawan usai acara HUT ke-80
TNI, Monas, Jakarta Pusat, Minggu, 5 Oktober 2025.
Politisi Partai Gerindra itu menjelaskan pertemuan keduanya
sebetulnya merupakan hal yang bisa. Hanya saja, lokasi pertemuan yang
disesuaikan dengan posisi keduanya berada.”Memang silaturahmi diantara
dua pemimpin Presiden ke-7 dan Presiden ke-8. Kalau Pak Prabowo
berkesempatan ke Jawa Tengah, beliau yang sowan atau mampir. Kebetulan
Pak Presiden ke-7, Pak Jokowi ada di Jakarta. Sudah, janjian ketemu
waktunya makan siang,” jelas dia, tulis dtc. (tim – 01)